Nikmat yang paling Nikmat adalah "Nikmat Beriman"


بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Selamat pagi sahabat ku.

Sesungguhnya pagi ini kita telah diberikan nikmat yang tiada tara, di kala kita sakit ataupun sedang berduka sesungguhnya kita tetap diberikan nikmat.

Read more >>

Nikmat yang selalu mengiringi langkah kita, menemani hembusan nafas kita, dan Saudara ku berapa harga dari nikmat itu?
Sungguh luar biasa, nikmat ini tiada yang dapat membayarnya bahkan dengan setumpuk uang sekalipun.

Lalu nikmat apakah itu?
Apakah itu nikmat sehat? Bukan.. nikmat sehat akan hilang rasanya saat kita sakit.
Apakah itu nikmat harta? Bukan.. nikmat harta akan hilang dikala kita miskin.
Apakah itu nikmat panjang umur? Bukan..
Apakah itu nikmat keluarga? Bukan pula.
Nikmat diatas bisa hilang kenikmatannya di kala kita di rundung masalah.

Lalu, nikmat apakah ya Akhi dan Ukhti?

Nikmat itu adalah "NIKMAT BERIMAN"
Sejauh mana kita beriman, saat susahkah? saat bahagiakah?
Nikmat beriman akan selalu menjadi nikmat yang paling nikmat dibandingkan nikmat apapun di dunia ini.

Tiada yang bisa menggesernya, menghilangkannya dalam keadaan apapun.

Saat bahagia.. Nikmat beriman ada untuk bersyukur.
Saat bersedih.. Nikmat beriman ada untuk menguatkan.

Masya Allah, lalu nikmat mana lagi yang dapat kita dustakan?

Kini, marilah kita merenungkan diri sendiri. Seberapa jauh Nikmat Beriman yang kita miliki.

Jika engkau masih merasa "kurang" dikala kesedihan atau bahagia maka tanyalah pada dirimu sendiri:
"Apakah saya telah memiliki nikmat beriman?"
Jika belum, mari tanamkanlah :)

Semoga bermanfaat ya Akhi & Ukhti.

Salam semangat, dari sahabat sesama muslim^^





http://twitter.com/syfiraaaa

Komentar

Postingan Populer